Seringkali ayah digambarkan sebagai sosok pemimpin keluarga yang kuat, tegar, bijaksana, juga panutan bagi anak-anaknya.
Kehadiran ayah juga sering menjadi fondasi utama penyangga keutuhan keluarga selain sosok ibu yang menaungi anak-anaknya. Psikologi Trent W. Maurer & Joseph H. Pleck pada tahun 2006, anak yang mengalami relasi intensif dengan ayahnya sejak lahir akan tumbuh menjadi anak yang memiliki emosi yang stabil, percaya diri dalam mengeksplorasi dunia sekitar, memiliki prestasi akademik yang baik dan ketika tumbuh dewasa mereka akan dapat mampu membangun relasi sosial yang baik.
Lantas apa saja peran ayah dalam keluarga?, berikut penjelasannya:
Baca Juga: 7 Langkah Menjadi Ayah yang Baik bagi Anak
Peran Ayah dalam Keluarga
1. Menyediakan Pendidikan yang Layak untuk Anak
Peran ayah dalam keluarga yang pertama, yaitu menyediakan pendidikan yang layak untuk anak. seorang ayah untuk memastikan anaknya mendapatkan pendidikan yang berkualitas. Pendidikan berkualitas yang perlu diberikan kepada anak tidak hanya terbatas pada pendidikan formal saja, tapi juga informal yang melibatkan peran orang tua.
Meski ibu sering dianggap sebagai pendidik utama, ayah juga memiliki peran besar dalam memberikan pendidikan, baik secara langsung melalui pengajaran maupun melalui perilaku sehari-hari.
Ayah tidak hanya menjadi teladan, tetapi juga mengajarkan pelajaran-pelajaran penting dalam hidup melalui pengalaman, nasihat, dan arahan langsung. Artinya, seorang ayah juga harus turut aktif dalam mendidik anak-anaknya di rumah dan tidak menyerahkan tanggung jawab ini sepenuhnya kepada sekolah atau guru.
2. Menjadi Role Model
Ayah menjadi panutan bagi anak dalam banyak aspek kehidupan, mulai dari cara berpikir, bertindak, hingga berinteraksi dengan orang lain.
Anak-anak cenderung meniru perilaku orang tua mereka, sehingga ayah yang berperilaku baik dan menjalankan ajaran Islam dengan benar akan memberikan pengaruh positif kepada mereka.
Maka dari itu seorang ayah harus selalu berusaha menunjukkan integritas, kejujuran, dan kesalehan dalam setiap aspek kehidupannya. Ayah juga harus menunjukkan etos kerja yang baik dan tanggung jawab dalam pekerjaan maupun tugas-tugas sehari-hari.
3. Pemberi Nafkah
Ayah memiliki tanggung jawab untuk memenuhi kebutuhan material keluarga, seperti menyediakan sandang, pangan, dan papan.
Hal ini menjadi fondasi dasar yang memungkinkan keluarga berfungsi dengan baik. Namun perlu diingat, dalam mencukupi nafkah keluarga, seorang ayah wajib memastikan bahwa rezeki yang didapatkannya halal.
Bekerja dengan jujur dan penuh dedikasi adalah cara untuk memastikan bahwa nafkah yang diberikan kepada keluarga tidak hanya bisa mencukupi kebutuhan, tetapi juga bisa mendatangkan keberkahan.
4. Pembentuk Karakter
Sebagai seorang ayah juga sangat penting dalam memiliki peran untuk memberikan dukungan emosional kepada anggota keluarga.
Ini juga akan mempengaruhi padangan anak terhadap figure ayah, memberikan nasehat atau sebagai tempat curhat untuk anak menjadi salah satu cara untuk memberikan dukungan emosional.
Ayah berperan penting dalam membentuk kepribadian dan nilai-nilai moral anak, sehingga anak dapat tumbuh menjadi individu yang berkarakter kuat.
Ayah memberikan kontribusi dalam membentuk jatidiri anak melalui pengasuhan yang penuh kesadaran. Kehadiran ayah yang aktif dan peduli akan membangun hubungan yang erat dan penuh kepercayaan antara ayah dan anak.
Maka dari itu, seorang ayah sangat disarankan untuk meluangkan waktu guna bermain, belajar, dan berbicara dengan anak-anaknya.
Interaksi positif semacam ini dapat membantu anak merasa dihargai dan dicintai, serta memperkuat ikatan emosional di antara mereka.
Itulah dia sederet peran ayah dalam keluarga menurut Islam. Ternyata, peran ayah sangatlah banyak dan tidak terbatas pada pemenuhan nafkah.
Dari penjelasan di atas, diketahui bahwa peran ayah dalam keluarga sangatlah penting, terutama dalam memberikan perlindungan, nafkah, dan dalam Pendidikan.
Baca Juga: Fatherless di Indonesia, Pentingnya Peran Ayah di Keluarga
Editor: Siti Syarafina Hasyim
Komentar
Posting Komentar